Peneliti Australia telah menemukan sel surya nanotech yang bisa membuat energi surya secara drastis murah. Sel-sel telah dikembangkan oleh mahasiswa PhD Brandon MacDonald bekerja sama dengan rekan-rekannya dari CSIRO’s Future Manufacturing Flagship dan University of Melbourne’s Bio21 Institute
. Sel-sel yang tipis, fleksibel dan menggunakan 1/100th bahan sel surya konvensional. (The Commonwealth Scientific and Industrial Research Organisation (CSIRO) is lembaga nasional ilmu pengetahuan Australia.)
Teknologi yang dipatenkan baru ini didasarkan pada lapisan tinta yang tipis, nanocrystals semikonduktor, yang dapat dicetak langsung ke berbagai macam permukaan.
Dengan memilih kombinasi yang tepat antara tinta dan permukaan memungkinkan untuk membuat sel surya yang efisien dengan menggunakan bahan atau energi yang sangat sedikit.
"Masalah dengan sel surya tradisional," Brandon mengatakan, "adalah bahwa cara membuatnya sangat kompleks dan langkah-langkah energi yang intensif."
"tinta nanokristal dapat diproduksi secara terus menerus, dan lebih murah."
Nanocrystals, juga dikenal sebagai titik-titik kuantum, yaitu semikonduktor partikel dengan diameter sepersejuta milimeter. Karena ukuran mereka sangat kecil mereka bisa tetap tersuspensi dalam larutan.
Solusi ini kemudian dapat disimpan ke berbagai bahan, termasuk plastik fleksibel atau foil logam. Hal ini kemudian dikeringkan untuk membentuk film tipis.
Brandon dan rekan-rekannya menemukan bahwa dengan mendepositokan beberapa lapisan nanocrystals mereka dapat mengisi setiap kekurangan yang terbentuk selama proses pengeringan.
Sumber : Medindia.net
0 komentar: on "Nano Sel untuk Energi Surya yang Lebih Murah"
Posting Komentar